Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Penyebab Amplifier Mendengung dan Cara Mengatasinya

Pelajari tentang penyebab dengung pada amplifier OCL dan temukan cara efektif untuk menghilangkannya. Dapatkan tips praktis dalam memperbaiki gangguan audio dan menjaga kualitas suara yang optimal.

ONSOLDER - Apakah Anda sering mengalami dengung pada amplifier OCL? Jika ya, Anda tidak sendirian. Amplifier jenis ini, seperti Super OCL 504, OCL 140 watt, dan lainnya, sering mengalami gangguan dengung dan noise setelah beberapa waktu penggunaan. Namun, jangan khawatir, masalah ini sebenarnya cukup mudah untuk diatasi.

Power amplifier OCL banyak digunakan karena sederhana dalam sistem kerja dan hemat biaya bagi penggemar audio. Namun, seringkali kit OCL yang kurang berkualitas dapat menjadi penyebab kerusakan. Penggunaan komponen standar, seperti resistor dan transistor yang biasa, dapat mempengaruhi kualitas suara.

Beberapa jenis kerusakan umum pada power amplifier OCL termasuk:

1. Power ampli hanya mengeluarkan dengung tanpa suara.
2. Power amplifier mengeluarkan suara normal, namun dengan gangguan dengung dan desis.

Dalam mengatasi permasalahan ini, langkah pertama yang penting adalah memilih kit OCL berkualitas sebelum merakitnya. Mulai dari pemilihan PCB yang baik hingga komponen resistor biru dan transistor asli, semuanya memainkan peran penting dalam kualitas suara yang dihasilkan.

Untuk menghilangkan dengung pada amplifier, penting untuk mengetahui penyebabnya terlebih dahulu, baru kemudian mengambil langkah penanganan yang tepat. Berdasarkan pengalaman pribadi, berikut beberapa penyebab umum yang sering dialami oleh amplifier:

1. Penyebab Dengung pada Amplifier OCL

Dengung pada amplifier dapat memiliki dua jenis gejala:

- Amplifier mengeluarkan dengung tanpa ada suara dari input.
- Amplifier mengeluarkan dengung, namun masih ada suara yang terdengar.

Kedua jenis gejala tersebut memiliki penyebab yang berbeda sehingga membutuhkan penanganan khusus untuk masing-masingnya.

2. Cara Memperbaiki Power Amplifier OCL yang Hanya Mengeluarkan Dengung

Jika amplifier hanya mengeluarkan dengung, hal ini menunjukkan kerusakan pada power amplifier. Namun, terkadang kesalahan dapat terjadi pada input. Untuk memastikan kerusakan amplifier, Anda dapat mengukur tegangan output menggunakan DC volt meter. Jika terukur adanya output DC yang terlalu besar, kemungkinan besar kerusakan disebabkan oleh adanya arus DC pada output speaker.

Output DC pada power amplifier seharusnya tidak keluar ke speaker. Jika terjadi arus DC, hal ini dapat menyebabkan amplifier hanya mengeluarkan dengung tanpa suara meskipun input musik diberikan. Arus DC yang terus menerus dapat merusak coil speaker. Oleh karena itu, perhatikan kondisi ini terutama pada jenis amplifier OCL. Kerusakan sering terjadi pada transistor final atau driver.

3. Cara Memperbaiki Amplifier yang Mengeluarkan Dengung Namun Masih Ada Suara (Gangguan Dengung dan Noise)

Gangguan dengung pada amplifier sering mengganggu hasil produksi audio. Gangguan ini bisa lebih besar dari suara hasil penguatan ampli atau hanya mengganggu sedikit saat input diam. Beberapa penyebab gangguan audio ini terkait dengan sumber input dan grounding.

- Sumber Input

Sumber input yang bermasalah dapat menyebabkan gangguan pada amplifier. Pastikan menggunakan kabel berkualitas baik dan periksa apakah sumber input Anda memiliki masalah.

Jika Anda menggunakan tone control dalam satu box dengan amplifier, hal ini seringkali menyebabkan dengung dan noise. Untuk mengatasi hal ini, coba lepaskan input amplifier dan perhatikan apakah masih terdengar dengung di speaker. Jika tidak ada dengung, kemungkinan masalah terletak pada tone control. Beberapa jenis tone control, terutama yang memiliki fitur subwoofer, rentan terhadap dengung. Pastikan melakukan perakitan tone control dengan benar, termasuk menghubungkan body potensio dengan ground.

- Grounding Amplifier Rakitan

Grounding yang tidak optimal dapat berpengaruh pada gangguan amplifier. Selain dari perakitan, masalah grounding juga dapat terjadi pada bagian eksternal amplifier. Pastikan menggunakan kabel yang berkualitas baik dan perhatikan sistem grounding pada amplifier.

Beberapa tips untuk menghilangkan dengung pada amplifier dan gangguan audio lainnya meliputi:

- Gunakan kabel berkualitas baik, terutama pada bagian input, dengan menggunakan kabel shielded yang dirancang khusus untuk audio.
- Pilih dengan bijak jenis box amplifier yang digunakan. Box besi sering kali lebih efektif dalam melindungi grounding dari gangguan frekuensi eksternal.
- Pastikan grounding terhubung dengan baik, dengan menyolder kabel langsung pada body potensio dan menghubungkannya ke ground amplifier.
- Jika memungkinkan, tambahkan grounding perangkat dengan menanamkan kabel ke dalam tanah.
- Perhatikan kualitas komponen yang digunakan, termasuk memilih trafo yang berkualitas baik.
- Pastikan instalasi amplifier yang baik untuk melindungi kit dari guncangan dan menghindari dengung yang disebabkan oleh perakitan yang kurang kuat.
- Gunakan soket input berkualitas tinggi untuk menghindari dengung dan noise amplifier.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat mengatasi dengung pada amplifier OCL dan menjaga kualitas suara yang optimal. Perhatikan pemilihan komponen yang berkualitas, sistem grounding yang baik, dan penerapan yang tepat untuk memperbaiki gangguan audio pada amplifier rakitan Anda.

Kesimpulan:

Dengung pada amplifier OCL merupakan masalah umum yang sering dihadapi. Penyebab dengung bisa bermacam-macam, mulai dari kerusakan pada power amplifier hingga masalah sumber input dan grounding. Namun, dengan pemilihan komponen yang berkualitas, perhatian pada sistem grounding, dan langkah-langkah penanganan yang tepat, Anda dapat mengatasi dengung dan noise pada amplifier dengan efektif. Jadi, j

angan biarkan dengung mengganggu pengalaman audio Anda, perbaiki dan nikmati kualitas suara yang lebih baik!